PSG Raih Tiga Kemenangan Tandang Berturut-turut Lawan Barcelona

 

Paris Saint-Germain (PSG) mencetak sejarah baru saat meraih kemenangan 2-1 atas Barcelona pada matchday pembuka Liga Champions 2025/2026 di Estadi Olímpic Lluís Companys. 

Kemenangan ini bukan cuma soal tiga poin, tapi jadi bukti bahwa PSG kini jadi tim pertama yang berhasil menang tiga laga tandang beruntun melawan Barcelona di kompetisi besar Eropa.

Gol dari Ferran Torres sempat membawa Barcelona unggul lebih dulu. Namun, Senny Mayulu menyamakan skor sebelum jeda dan Gonçalo Ramos jadi penentu di menit ke-90, memastikan PSG pulang dengan kemenangan penting. Di saat mereka berusaha mempertahankan gelar Liga Champions, start seperti ini tentu saja jadi modal besar.

Rekor Sebelumnya Jejak Penaklukan PSG

Kemenangan ini melanjutkan dua kemenangan PSG di kandang Barcelona sebelumnya, yakni 4-1 pada leg kedua perempat final Liga Champions 2023/2024, dan juga 4-1 pada leg kedua babak 16 besar di musim 2020/2021. Kedua kemenangan itu terjadi di Camp Nou dan punya dampak krusial dalam memastikan langkah PSG ke babak selanjutnya.

PSG memang selalu mampu tampil garang di markas Barca dalam laga-laga penentu. Dengan konsistensi seperti ini, mereka membuktikan bahwa tidak ada tempat yang benar-benar menakutkan jika mental dan taktik sudah matang.

Sikap PSG dan Luis Enrique Pasca Kemenangan

Meskipun hasilnya manis, pelatih PSG, Luis Enrique, tetap merendah. Ia menyebut kemenangan itu hanya sebagian kecil dari perjalanan panjang di Liga Champions.

“Ini hanya satu hasil, jadi sama sekali tidak membuktikan apa pun,” ujar Enrique. “Barcelona adalah salah satu favorit juara. Kita baru mulai. Masih banyak pertandingan tersisa, kita lihat aja nanti.”

Luis Enrique juga menyoroti karakter timnya: cara bermain yang jelas, kepercayaan diri, tapi tetap fokus pada keseluruhan kompetisi, bukan hanya satu kemenangan dramatis.

Kenapa Kemenangan Ini Penting

1. Mentalitas kemenangan di kandang lawan besar. Mengalahkan Barcelona di kandangnya sendiri bukan hal gampang, apalagi tiga kali berturut-turut.

2. Momentum untuk mempertahankan gelar. Dua kemenangan awal di fase grup memberi sinyal bahwa PSG serius dan siap bersaing.

3. Bukti bahwa strategi dan pemain bekerja. Gol menit akhir, adaptasi taktik, dan ketenangan tim jadi kunci utama. Barca tampil kuat, tapi PSG membuktikan mereka bisa bangkit dan mengejar.

Tantangan ke Depan untuk PSG

Walau rekor sudah dibuat, tantangan berikutnya jauh dari mudah. Grup Liga Champions masih menyajikan laga-laga berat, dan PSG harus tetap konsisten.

Cedera, jadwal padat, serta tekanan sebagai juara bertahan bisa menjadi ujian besar. Barcelona tentu akan belajar dari kekalahan ini; sebagai salah satu tim favorit, mereka pasti berbenah. PSG harus siap, tak hanya secara taktis tetapi juga mental untuk menjaga ritme kemenangan.

Kemenangan 2-1 di kandang Barcelona bukan cuma soal skor di papan. PSG telah menorehkan rekor luar biasa dengan tiga kemenangan beruntun di markas tim Catalan di kancah Eropa besar, membuktikan mereka bukan tim yang bisa diremehkan. Namun, seperti kata Luis Enrique, ini baru permulaan—masih banyak yang harus dibuktikan dan dipertahankan.